Minggu, 25 Desember 2011

Bandung: Solidarity For Aceh Punk!

Aksi solidaritas untuk Aceh masih terus berlanjut diberbagai kota di Indonesia. Salah satunya di Paris Van Java, Bandung. Aksi yang dihadiri lebih dari 100 orang punker ini berlangsung cukup singkat yakni dari pukul 6 sampai 10 pagi tadi yang berbarengan dengan acara Car Free Day yang berlangsung di Dago.

Para punker tersebut membawa serta spanduk spanduk berisi slogan slogan menolak institusi kepolisian (ACAB) dan slogan slogan yang berisi bahwa punk bukanlah sampah. Dalam aksi tersebut mereka juga membagikan selembaran yang berisi informasi tentang kekerasan aparat, kesetaraan hak asasi manusia, dan kebebasan bersuara, kepada masyarakat yang berada di sekitar lokasi. Tidak hanya itu mereka juga menggelar lapak gratis serta berbagi makanan gratis. Itu sebagai usaha untuk menunjukan bahwa punk bukan sebatas gaya berpenampilan saja, seperti yang dikutip dari seorang voluntir, Acil Fardiaz (Vokalis Hellraiser).

Namun sayang, Acil mengatakan respon masyarakat disekitaran lokasi masih berbanding 50:50. Masyarakat masih ada yang melabeli punk dengan stigma negatif dan kebanyakan mereka yang beranggapan demikian hanya melihat punk dari luarnya. Namun ada juga yang bertanggapan positif.

Dalam aksi tersebut turut pula diputar beberapa lagu dari band band punk/hc/crust hingga hip hop yakni Homicide. (AL)

Berikut adalah beberapa pendokumentasian yang diambil oleh Rizal Ikhsan Fadilla sewaktu aksi solidaritas berlangsung tadi pagi:

Tampilkan foto













Artikel Lain:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar