Kamis, 29 Desember 2011

Review Zine: Fantasi Liar #2

Yuuuuhuuuu, apa ekspektasi kalian membaca judul posting kali ini ? Apakah diantara kalian ada yang berfikir sama dengan saya ? Mengaharapkan kalau zine ini bergenre sex atau fiksi ? Yah awalnya saya fikir zine ini tentang sex serupa zine lokal asal Bandung sana, Lust Slash Desire. Mengingat nama zine yang berasal dari Klaten ini hampir mirip dengan judul judul film Indonesia di era 80-an. Dimana Eva Arnaz sedang berjayanya di era era itu.

Ternyata ekspektasi saya salah. Ini adalah zine musik yang berisi interview band, artikel, esay, profil band, review audio, dan flayer flayer album.

Lagi lagi saya salah, saya fikir semuanya all about hc/punk stuff ternyata tidak. Lihat saja pada daftar tamu yang diajak untuk berwawancara ria ini, mulai dari band folk rock seperti Dialog Dini Hari hingga Suri yang memainkan blues/rock. Tapi memang ada Deadly Weapon, sebuah band yang memainkan grindcore dan Knockdown yang memainkan hardcore. Tidak hanya itu sebuah interview bersama distro terkemuka yang banyak menyediakan Underground Stuff dihadirkan disini, yakni Holy Flesh Rock Shop.

Beberapa artikelnya pun cukup menarik, buat kalian yang masih kebingungan dengan term Cutting Edge, silahkan baca zine ini. Mas xNanux dari Betterday Zine juga menyumbangkan artikelnya. Dan zine ini ditutup oleh review audio serta beberapa flayer flayer.(AL)

Untuk mendapatkan Fantasi Liar Zine, silahkan kontak ke:
Anang Hardjo
xfantasikux@yahoo.com

Donwload versi PDF: Fantasi Liar #2

Artikel Lain:

1 komentar: