Ada yang unik dari line up Dirty Rotten Imbeciles (DRI) sewaktu mereka meramaikan event metal terbesar se-Asia Tenggara, Hammersonic Festival, di Jakarta beberapa waktu yang lalu. Yakni, absennya Spike Cassidy dan digantikannya dengan John Menor yang notabene adalah ex-bassis DRI yang sempat turut ambil bagian dalam album Thrash Zone (1989) dan Definition (1992) sebelum pada akhirnya ia hengkang pada album Full Speed Ahead (1995) dan digantikan oleh Churly Porter dan kini departemen bass diisi oleh Harald Oimoen. Namun khusus untuk tampil di Indonesia, pria yang kini aktif di War Mans Dance ini didaulat untuk mengisi departemen gitar.
Spike Cassidy sendiri adalah orang penting bagi perjalanan karir DRI selama 30tahun ini dan satu dari dua personil DRI yang masih bertahan bersama Kurt Brecht sejak awal kemunculannya ditahun 1982. Jelas apabila penonton merasa ada yang kurang pada penampilan DRI di Jakarta pada waktu itu. Spike tidak bisa hadir karena jadwal bermainnya di Indonesia berbenturan dengan jadwal operasi kanker yang selama ini ia derita. "Saya menderita kanker lagi. Saya punya itu pada tahun 2006 dan dianggap sembuh sampai kembali lagi pada akhir 2011. Jadi saya telah memiliki banyak tes, perawatan, prosedur dan operasi sejak saat itu. Saya dijadwalkan untuk operasi saat pertunjukkan di Indonesia terjadi, dan setelah acara sudah dipesan. Jadi kami kirim peganti," Ujar Spike saat diInterviu via email oleh Lemari Kota.
Spike pun merasa bersedih, pasalnya ini kali pertamanya DRI berkesempatan bermain untuk Indonesia, negara yang belum pernah sama sekali mereka sentuh. "Tapi yang tergila, saya sangat sedih karena itu adalah pertama kalinya kami bermain di sana, dan saya tidak akan berada di sana," Haru-nya.
Dan kini semua hasil penjualan merchandise maupun rilisan DRI akan dialokasikan untuk pengobatan kanker Spike Cassidy.(AL)
Artikel Lain:
News
- Belasan Band Grindcore Siap Serbu Solo
- Tiga Band Celtic Punk Indonesia Ikut Serta Dalam Kompilasi Internasional
- United Hardcore Vol.4: Pesta Rilis Album Split Total Jerks dan taRRkam
- Persahabatan Endah N Rhesa dan Dialog Dini Hari Melebur Dalam Bentuk DDHEAR
- Mocca: "Bagaimana Jadinya Vokalis Burgerkill Bernyanyi Clean ?"
- Kembali Dari Istirahat, Let's Go Rilis Music Video
- Tulus Libatkan 50 Musisi Dan Rekaman Di Praha Untuk Single Terbaru
- Umea Hardcore DS-13 Tidak Akan Tour ke Indonesia
- Trio Pop Punk Fiv Card Miracle Bawakan Tembang Dangdut
- Minim Kesadaran Untuk Menjaga, Twice Bar Milik JRX SID Tutup
- Disdain Bebas Dengarkan Debut Album "In Ordinary"
- Vakum Tiga Tahun, Unit Hardcore Yogyakarta Throughout Siapkan Album Baru
- Kuartet Post Metal Cipanas Ensena Rilis Single 'Instrumental'
- Dead Vertical Segera Rilis Album Kempat
- Pentolan The Milo dan Ex-Cherry Bombshell Bikin Album Bareng
- Mari Bagi Cerita Lo Di Noizetalgia
- Unit Punk Eksentrik The Kuda Rayakan Album Baru Di Kota Sendiri
- Tragedi Salim Kancil Diangkat Dalam Sebuah Film
- Unit Indie Rock Kalimantan Choco Pasta Rilis TAIK
- Febricated: Hajar Batas Skena Sebab Musik Untuk Semua Kalangan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar