Menurut bassis Randy Pradana, lagu tersebut buah dari kejenuhan mereka dalam pembuatan musik. "Mungkin terdengar aneh, namun part yang kami mainkan di album dengan durasi sekitar 39 menit ini. Tercipta dengan sangat alami," lanjutnya.
Randy juga mengatakan kalau sebenarnya "Intrumental" adalah bagian dari wacana album ke dua mereka, yang sudah dipersiapkan sejak 2014 lalu namun sayangnya mengalami berbagai kendala hingga menuai keterlambatan. "Dan kami sepakat untuk membagikan secara gratis. Segratis melihat indahnya pemandangan elok Gede-Pangrango ketika terbangun di pagi hari," tandasnya. (Roy)
**Foto oleh Holding On
Artikel Lain:
News
- Belasan Band Grindcore Siap Serbu Solo
- Tiga Band Celtic Punk Indonesia Ikut Serta Dalam Kompilasi Internasional
- United Hardcore Vol.4: Pesta Rilis Album Split Total Jerks dan taRRkam
- Persahabatan Endah N Rhesa dan Dialog Dini Hari Melebur Dalam Bentuk DDHEAR
- Mocca: "Bagaimana Jadinya Vokalis Burgerkill Bernyanyi Clean ?"
- Kembali Dari Istirahat, Let's Go Rilis Music Video
- Tulus Libatkan 50 Musisi Dan Rekaman Di Praha Untuk Single Terbaru
- Umea Hardcore DS-13 Tidak Akan Tour ke Indonesia
- Trio Pop Punk Fiv Card Miracle Bawakan Tembang Dangdut
- Minim Kesadaran Untuk Menjaga, Twice Bar Milik JRX SID Tutup
- Disdain Bebas Dengarkan Debut Album "In Ordinary"
- Vakum Tiga Tahun, Unit Hardcore Yogyakarta Throughout Siapkan Album Baru
- Dead Vertical Segera Rilis Album Kempat
- Pentolan The Milo dan Ex-Cherry Bombshell Bikin Album Bareng
- Mari Bagi Cerita Lo Di Noizetalgia
- Unit Punk Eksentrik The Kuda Rayakan Album Baru Di Kota Sendiri
- Tragedi Salim Kancil Diangkat Dalam Sebuah Film
- Unit Indie Rock Kalimantan Choco Pasta Rilis TAIK
- Febricated: Hajar Batas Skena Sebab Musik Untuk Semua Kalangan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar