Rabu, 23 Mei 2012

Baba Dead End: 8 Tahun Dan Album Baru

Foto: Fan Page Dead End

Mari disimak bincang-bincang kami dengan Lingga aka Baba, salah satu personil dari Dead End yang masih tersisa sejak awal berdirinya pada tahun 2004 silam. Sebuah band yang cukup memberi pengaruh bagi perkembangan scene lokal.  Tanggal 26 May ini mereka genap 8 tahun dan pada tahun ini pula mereka siap dengan album keduanya. (AL)


8 tahun bukan waktu yang sebentar untuk bisa bertahan. Apa yang membuat lu bisa tetap eksis bersama Dead End ?
Baba: Jadi gini, selama 8 tahun itu pula dari gua kelas 2 SMA itu nggak pernah mengatakan segala hal dengan menggunakan kata CAPE, LELAH. Jadi kalau habis ngapa-ngapain gitu, ngomong, asli cape banget gua. Paling untuk mengeluh pasti ngomong pegel banget body sama otak gua. Dan pada dasarnya keluarga gua sendiri yang namanya musik, sudah darah seni gitu hehehe. Jadi ya segala yang gua pengen memang maunya diruang lingkup bermusik. Makanya Dead End itu tetap ada.

Lu salah satu orang yang masih tersisa di Dead End dari line up awalnya. Apa sih perbedaan Dead End yang dulu dengan yang sekarang ?
Baba: Perbedaannya jauh banget. Cuma pola pikir yang utama, dari sisi musik kalau gua denger lagu-lagu Dead End yang dulu sama sekarang itu kan jauh berbeda sama sekarang, itukan jauh banget nggak sih ? Selebihnya nggak ada itu aja, pola pikir yang diiringi bertambahnya usia, sudah pasti adanya perubahan warna musik yang dimauin itu kayak gimana.

Secara musikalitas, perbedaan paling signifikan antara Dead End yang dulu dengan yang sekarang itu seperti apa wujudnya ?
Baba: Pertama dari lirik. Pencantuman lirik buat dijadiin lagu itu. Kalau yang sekarang lebih berat dari tata bahasanya. Kalau yang dulu ya masih anak-anak SMA lah. Apa yang ada diotak dituangin aja. Bisa denger dari lagu-lagunya loh. Dan kalau yang sekarang itu ada dimana lagu yang liriknya sederhana, nggak ribet, tapi komposisinya padet, itu tuh single Dead End yang ingatkan kembali.

Nah, untuk lirik siapa yang sering nulis sekarang ?
Baba: Dari lirik dan lagu itu gua sendiri yang buat dari Dead End dibentuk. Tapi kalau musik, gua selalu memberi kebebasan dari setiap personil mau ada apa dan bagaimana dari lagunya (aransemen).

Sepengamatan gua, lirik Dead End yang lu tulis selalu menggunakan tata bahasa yang sedikit unik dan jarang sekali band Depok yang seperti itu saat ini. Siapa sih yang memperngaruhi lu dalam menuliskan semua itu ?
Baba: Inspirasi cuma bokap gua.

Sampai saat ini sejauh mana progress pengerjaan album Dead End ?
Baba: Sudah 70% pengerjaannya, sekarang ini sedang di mixmax lagu"nya nii. Dan tahap editing cover sebentar lagi loh hehe.

Kapan rencanannya album terbaru tersebut siap rilis dan launching ?
Baba: Kalau untuk rilisnya pertengahan Juni Dead End siap Rilis, tapi kalo untuk launching belum dikonsepkan, insyallah sehabis lebaran mungkin, karna kita juga mau promo-promo album itu.

Deskripsikan musikalitas DN dialbum terbaru nanti dong ? singkat aja sebagai bocoran untuk pendengar lu ?
Baba: Jauh beda dari 2 ep kita dulu, para pendengar akan disajikan barisan lirik yg rada berat untuk berfikir, tapi ada juga yg simple, kebanyakan dialbum ini lebih ke pemahaman arti hidup.

Dan belakangan ini kalau diperhatikan DN sering menggunakan simbol2 dari Illuminati, apa cuma sebatas art ataukah ada alesan lain dibalik penggunaan simbol tersebut ? Apa pendapat lu tentang Illuminati ?
Baba: Itu hanya sebatas art aja sih, kita ngga memproklamirkan bahwa Dead End itu Freemanson. Illuminati itu hebat, mereka tidak pernah memaksa anggotanya untuk bergabung tapi dari jiwa manusia itu sendiri yg ingin mengarah kesana.

Oh yah, lu sebagai die hard fansnya Adolf Hitler. Apa yang membuat lu kagum dengan sosok beliau yang kontroversial ?
Baba: Haha iya nih bener, sosok Adolf Hitler adalah pacuan gua pribadi untuk termotivasi agar hiduplah hari ini dan biarkan esok menjadi misteri. Singkatnya sih kagum sama beliau karna, tepat tgl 30 April Adolf Hitler bunuh diri, tapi gua lahir ke bumi. Dan sosok Adolf Hitler kan masih misteri. Ada yg bilang kalo dia itu tutup usianya indonesia loh.

Balik ke DN, Tanggal 26 nanti DN akan ngrayain 8 tahunnnya, ada nggak hal special yang akan lu persembahkan di hari h nanti bersama DN untuk menghibur pendengar lu semua ?
Baba: Iya ada hehe sebelum Dead End perform, penonton akan disuguhkan video orasi sejenak berdurasi 5 menit dengan menggunakan proyektor, dan akan ada pemotongan kue ulang tahun juga sebelum penonton masuk ke dalam venue, orang-orang diminta untuk tanda tangan dan tulis kalimat support untuk Dead End dikain berukuran 2 x 1 meter.

Closing statement!
Baba: Bersiaplah teman-teman, argometer lagu-lagu Dead End yang sebentar lagi akan rilis bakal menguras otak kalian tentang lirik-lirik kami. Bocoran untuk kalian, album kami diberi judul DIBAWAH SATU MATA.

Artikel Lain:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar